Ruang Pertemuan Hotel Careinn Merauke, 15 Desember 2025

kegiatan ini merupakan konsultasi mengenai rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Boven Digoel untuk periode 2025-2029. Pembahasan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah provinsi dan biro hukum, karena Kabupaten Boven Digoel baru saja menyelesaikan Pemungutan Suara Ulang (PSU), yang membuat proses penyusunan RPJMD harus dipercepat dan disesuaikan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (IMENDAGRI) Nomor 2 Tahun 2025. Presentasi oleh Kabupaten menyoroti visi dan misi bupati terpilih, termasuk slogan "balik kampung, bangun kampung" dan fokus pembangunan daerah yang mencakup pengembangan sumber daya manusia, kemandirian ekonomi hijau, dan perbaikan infrastruktur.

Para peserta konsultasi memberikan masukan kritis, terutama terkait legalitas dasar hukum, konsistensi data statistik sektoral, serta keselarasan program dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan isu-isu strategis seperti otonomi khusus dan status Boven Digoel sebagai kota sejarah. Diskusi ini bertujuan untuk menyempurnakan dokumen RPJMD agar dapat segera dilanjutkan ke tahapan Musrenbang dan penetapan Perda